Wonokerso, 10 Oktober 2025, Sebelas mahasiswa Universitas Negeri Semarang (UNNES) yang tergabung dalam kelompok UNNES GIAT 13 Desa Wonokerso melaksanakan kegiatan Pemaparan Program Kerja di Balai Desa Wonokerso, Kecamatan Pringsurat, Kabupaten Temanggung. Kegiatan ini dihadiri oleh perangkat desa, antara lain Sekretaris Desa Wonokerso, para Kepala Dusun, serta tim IT Desa Wonokerso.
Dalam kesempatan tersebut, ketua kelompok UNNES GIAT 13 memaparkan empat program utama yang akan menjadi fokus pelaksanaan selama kegiatan pengabdian. Program tersebut meliputi mapping potensi inovasi desa yang akan menghasilkan Buku Profil Kebudayaan Desa Wonokerso, kemudian pembuatan video profil potensi inovasi desa dengan luaran berupa Video Profil Potensi Kopi Wonokerso. Selain itu, mahasiswa juga akan menyusun draft peraturan desa tentang pengelolaan limbah kulit kopi, serta mengajukan hak cipta buku panduan pembuatan arang dari limbah kulit kopi sebagai bentuk inovasi dan pelestarian potensi lokal.
Selain empat program utama tersebut, setiap mahasiswa juga memiliki program kerja individu sesuai dengan bidang keilmuan masing-masing. Program tersebut antara lain "Pemanfaatan Limbah Kulit Kopi Menjadi Produk Biocar" oleh mahasiswa dari Pendidikan IPA, "Edukasi Pengelolaan Keuangan Bagi Keluarga Petani" oleh mahasiswa Pendidikan Akuntansi, hingga kegiatan "Edukasi Tentang Antibiotik dan Pola Hidup Sehat" dari mahasiswa Farmasi. Mahasiswa PGSD melaksanakan program "Gerakan Menabung Sejak Dini melalui Pemanfaatan Barang Bekas (GEMAS)", sedangkan dari Pendidikan Biologi mengembangkan "Ecoprint: dari Alam Jadi Karya."
Sementara itu, mahasiswa Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia mengangkat tema "Berani Tampil, Bijak Berbahasa: Membangun Generasi Muda yang Percaya Diri dan Cakap Berkomunikasi." Mahasiswa dari Ilmu Hukum memberikan "Penyuluhan Hukum Terkait Pencegahan Kenakalan Remaja, Khususnya Pinjaman dan Judi Online", disusul mahasiswa Sosiologi dan Antropologi yang membahas "Kesetaraan Gender dalam Pendidikan." Adapun mahasiswa PJKR mengadakan program "Senam Lansia Sehat: Tetap Kuat di Usia Senja" yang ditujukan bagi warga lanjut usia di Desa Wonokerso.
Kegiatan pemaparan program berjalan dengan lancar dan mendapat apresiasi dari pihak pemerintah desa. Sekretaris Desa Wonokerso menilai program yang dirancang mahasiswa sudah sangat baik dan relevan dengan kebutuhan masyarakat. Ia juga berharap agar kegiatan di bidang pendidikan dapat menjangkau lembaga PAUD dan TK yang ada di desa.
“Programnya sudah bagus dan bermanfaat untuk masyarakat. Semoga pelaksanaannya bisa berjalan lancar sampai selesai,” tutur Sekretaris Desa Wonokerso.
Melalui kegiatan ini, diharapkan kolaborasi antara mahasiswa UNNES dan Pemerintah Desa Wonokerso dapat melahirkan berbagai inovasi yang berkelanjutan serta memberikan dampak nyata bagi masyarakat desa.
Tuliskan Komentar anda dari account Facebook